KOMPAS.com - Saat ini, sudah mulai banyak anak muda di Jakarta yang menjadi pelaku utama di sektor usaha menengah kecil dan mikro ( UMKM), terutama di bidang kuliner, fesyen, serta kriya.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani mengapresiasi minat anak muda Jakarta untuk menjadi pelaku UMKM.
“Sektor UMKM itu salah satu penyumbang terbesar pendapatan DKI. Saya senang anak muda sekarang banyak yang antusias untuk bikin UMKM. Kreativitas mereka tuh dibutuhkan banget, terutama bagi yang milenial dan Gen Z,” ujar Zita yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta.
Zita mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memfasilitasi para pengusaha UMKM lewat berbagai program, seperti Jakpreneur, pelatihan digital bersama TikTok, hingga alokasi ruang sebanyak 30 persen di sejumlah halte TransJakarta.
Baca juga: Dukung Perluasan Kawasan Rendah Emisi, Zita Anjani: Insya Allah Polusi Jakarta Akan Berkurang
“Kami bakal kencengin program-program ini, lalu nanti kmi evaluasi. Kalau ternyata bagus, bakal kami kembangkan dan perbanyak lagi,” ungkap Zita dalam siaran persnya, Rabu (24/1/2024).
Zita juga menegaskan bahwa kunci dalam menjawab tantangan UMKM di masa depan ada di tangan anak muda. Menurutnya, milenial dan Gen Z sangatlah kreatif. Mereka mempunyai ide-ide yang fresh dan bisa langsung viral.
"Nah kalau mereka saling kolaborasi, pasti ekonomi kita juga mampu berkembang. Kan kemaren sempet ada cromboloni, terus kroisan geprek. Siapa tahu nanti mereka bisa bikin croigor. Kroisan batagor. Ini misalnya loh ya. Intinya, kolaborasi, itu kuncinya,” kata Zita.