KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Jawa Timur (Jatim) optimistis meraih kemenangan optimal dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P Jatim Bidang Pemenangan Pemilihan Umum (Pemilu), Deni Wicaksono mengungkapkan bahwa ada tiga skema utama yang diterapkan oleh jajarannya untuk memenangkan pilkada.
Pertama, kata dia, PDI-P Jatim memperluas dan memperkuat kerja sama dengan berbagai kelompok, baik partai politik (parpol) maupun elemen masyarakat lainnya.
Deni mengungkapkan bahwa kerja sama tersebut tidak hanya terbatas pada pilkada, tetapi juga mencakup kesepahaman tentang visi dan misi bersama untuk pembangunan daerah.
Baca juga: KPU Kulon Progo Bakal Cek Semua Dokumen Bakal Calon Pilkada, Termasuk Visi Misi
“PDI-P di Jatim terus memperluas kerja sama dengan semua pihak, termasuk lintas parpol, bergotong royong bersama memajukan daerah, karena tentu dalam membangun suatu daerah tidak bisa hanya dilakukan oleh satu atau dua kelompok saja,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (1/8/2024).
Adapun skema kedua, lanjut Deni, adalah mendorong semua kandidat yang diusung PDI-P, bersama para kader dan elemen lainnya untuk aktif turun ke bawah.
Ia mengatakan, para kandidat hingga kader PDI-P akan menyapa masyarakat dan mencari solusi untuk berbagai permasalahan yang dihadapi rakyat.
“Kami terus bergerak dengan keyakinan yang menyatu bersama masyarakat, selalu turun ke bawah, karena hanya dengan itulah kami bisa memahami apa yang menjadi persoalan di masyarakat dan mencari solusinya secara bersama-sama. Inilah politik partisipatif berbasis akar rumput yang menjadi ciri khas PDI-P,” jelas Deni.
Baca juga: Gerindra Merespons Langkah PDI-P dan Golkar Berkoalisi Usung Airin pada Pilkada Banten
Adapun skema ketiga berfokus pada pengemasan kampanye secara kreatif dan atraktif, termasuk menarik pemilih pemula dari kalangan generasi z (gen z) yang kini mendominasi struktur pemilih di pilkada.
Deni menyoroti pentingnya kampanye yang relevan dengan karakter dan kebutuhan kaum muda.
“Dengan kemasan kampanye-kampanye yang kreatif serta atraktif yang Insya Allah akan semakin mampu memikat hati pemilih,” katanya.
Sebagai informasi, PDI-P telah resmi memberikan rekomendasi kepada tujuh pasangan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah, termasuk pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji, pasangan calon bupati (bacabup) dan wakil bupati (bacawabup) Ngawi Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko, serta Maryoto Birowo-Didik Girnoto Yekti untuk Tulungagung.
Baca juga: Rekomendasikan 7 Bacakada Jatim, Said Abdullah: Mari Berlomba Cari Calon Pemimpin yang Mumpuni
PDI-P juga memberikan dukungan resmi kepada Bambang Riyanto dan Bayu Setyo Kuncoro untuk Kota Blitar, pasangan Habib Zainal Abidin dan Sri Setyo Pertiwi untuk Kota Probolinggo, pasangan Nyai Mundjidah Wahab-Sumrambah untuk Jombang, serta pasangan Achmad Fauzi-KH Imam Hasyim untuk Kabupaten Sumenep.