Publik Kawal Putusan MK, PDI-P Jatim: Gelombang Kesadaran Rakyat Pasti Akan Muncul

Kompas.com - 22/08/2024, 17:29 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P Jatim Bidang Pemenangan Pemilu, Deni Wicaksono di tengah aksi unjuk rasa terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada di Tugu Pahlawan, Surabaya, Kamis (22/8/2024).
DOK. Istimewa Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P Jatim Bidang Pemenangan Pemilu, Deni Wicaksono di tengah aksi unjuk rasa terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada di Tugu Pahlawan, Surabaya, Kamis (22/8/2024).

KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Jawa Timur (Jatim) mengaku kagum dan mengapresiasi masyarakat yang telah bersatu dalam melawan penolakan terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai pemilihan kepala daerah (pilkada).

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P Jatim Bidang Pemenangan Pemilu Deni Wicaksono menekankan bahwa berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, organisasi masyarakat sipil, seniman progresif, komunitas anak muda, dan kelompok perempuan, telah bersatu untuk melawan upaya yang dianggap mengancam demokrasi dan mencerminkan keserakahan kekuasaan.

Gusti mboten sare, Tuhan tidak tidur. Gelombang kesadaran rakyat pasti akan muncul ketika nilai-nilai kebenaran diabaikan oleh kekuasaan,” ucap Deni dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (22/8/2024).

Pernyataan tersebut disampaikan Deni di tengah aksi unjuk rasa terkait Revisi Undang-undang (UU) Pilkada di Tugu Pahlawan, Surabaya, Kamis.

Baca juga: Ramai Demo Tolak Revisi UU Pilkada, Pengusaha Tekankan Pentingnya Kepastian Hukum

Deni menegaskan bahwa dukungan publik yang masif sejalan dengan sikap PDI-P yang secara tegas mendukung dan mengawal putusan MK untuk menciptakan ruang demokrasi yang lebih sehat.

“Dukungan rakyat terus mengalir, baik melalui sosial (medsos) maupun aksi turun ke jalan. PDI-P Jatim menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah berperan aktif dalam menjaga demokrasi Indonesia dari upaya pembegalan oleh pihak-pihak yang haus kekuasaan,” imbuhnya.

Menurut Deni, arus dukungan yang kuat menunjukkan ketidakpuasan publik terhadap taktik elite politik yang berusaha mengakali aturan pemilu dan pilkada untuk melanggengkan kekuasaan mereka.

Baca juga: Kata Media Asing soal Bahlil Jadi Ketum Golkar: Jalan Melanggengkan Kekuasaan Politik Jokowi

“Pada akhirnya, mata publik terbuka lebar dan sadar tentang siasat pihak tertentu yang mengutamakan kepentingan pribadi dan kelompok di atas kepentingan bangsa. PDI-P telah melawan upaya tidak demokratis bahkan sebelum Pilpres 2024,” tutur Deni.

Seperti diketahui, MK telah mengeluarkan putusan yang memengaruhi pilkada, termasuk Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Putusan PUU-XXII/2024 terkait ambang batas pencalonan oleh partai politik (parpol) dan batas usia calon kepala daerah.

Putusan tersebut membuka kesempatan bagi parpol untuk mencalonkan kandidat dengan ambang batas suara yang lebih rendah.

Selain itu, putusan itu juga menghalangi putra bungsu Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, dari pencalonan karena belum memenuhi syarat usia.

Baca juga: Alasan Baleg DPR Pilih Ikuti MA terkait Syarat Usia Calon Kepala Daerah

“DPR harus mematuhi putusan MK sebagai kewajiban konstitusional dan memastikan bahwa nilai-nilai demokrasi benar-benar diterapkan, bukan hanya sebagai prosedur untuk melanggengkan kekuasaan dengan mengakali aturan,” imbuh Deni, yang merupakan alumnus Universitas Airlangga (Unair) tersebut.

Deni juga mengingatkan semua pihak untuk tetap waspada terhadap upaya manipulasi oleh rezim penguasa.

Meskipun sidang DPR untuk pengesahan RUU Pilkada saat ini ditunda, kata dia, kewaspadaan harus tetap dijaga.

Baca juga: Perkuat Kewaspadaan TPPO, UNJ Gelar Diskusi Publik dengan Pakar dan Aktivis

“Pihak-pihak tertentu sudah punya track record mengakali aturan sejak sebelum Pilpres 2024 dan sering kali mengabaikan suara rakyat. Kita harus terus berjuang agar aturan pilkada yang progresif sesuai putusan MK tidak diubah-ubah,” jelas Deni.

Terkini Lainnya
Kunjungi Padepokan IKSPI Kera Sakti Madiun, Risma Janji Jaga Keberlanjutan Pencak Silat di Jatim
Kunjungi Padepokan IKSPI Kera Sakti Madiun, Risma Janji Jaga Keberlanjutan Pencak Silat di Jatim
PDIPerjuangan Jawa Timur
Elemen Masyarakat Jatim Desak Netralitas ASN dan Aparat dalam Pilkada, Ini 7 Poin Tuntutannya
Elemen Masyarakat Jatim Desak Netralitas ASN dan Aparat dalam Pilkada, Ini 7 Poin Tuntutannya
PDIPerjuangan Jawa Timur
Berbekal Pengalaman di Surabaya, Risma Akan Normalisasi Kali Porong demi Air Bersih bagi Warga
Berbekal Pengalaman di Surabaya, Risma Akan Normalisasi Kali Porong demi Air Bersih bagi Warga
PDIPerjuangan Jawa Timur
Risma Ikut Berselawat di Surabaya, Jemaah Sebut Rindu akan Kepemimpinannya
Risma Ikut Berselawat di Surabaya, Jemaah Sebut Rindu akan Kepemimpinannya
PDIPerjuangan Jawa Timur
Dorong Kemandirian Perajin Batik Magetan, Risma Tawarkan Bantuan Pelatihan Jahit dan Modal Awal
Dorong Kemandirian Perajin Batik Magetan, Risma Tawarkan Bantuan Pelatihan Jahit dan Modal Awal
PDIPerjuangan Jawa Timur
Risma Janji Wujudkan Fasilitas Pendidikan Setara untuk Pesantren dan Madrasah di Jatim 
Risma Janji Wujudkan Fasilitas Pendidikan Setara untuk Pesantren dan Madrasah di Jatim 
PDIPerjuangan Jawa Timur
Tanggapi Keluhan Pedagang Pasar di Sidoarjo, Risma Janji Berikan Solusi Konkret
Tanggapi Keluhan Pedagang Pasar di Sidoarjo, Risma Janji Berikan Solusi Konkret
PDIPerjuangan Jawa Timur
Inisiasi Pembangunan Tanggul Pesisir Bangkalan-Sumenep, Risma Dapat Dukungan Masyarakat Setempat
Inisiasi Pembangunan Tanggul Pesisir Bangkalan-Sumenep, Risma Dapat Dukungan Masyarakat Setempat
PDIPerjuangan Jawa Timur
Ingatkan Masyarakat Jatim Pilih Pemimpin Amanah, KH Imron Fauzi: Risma Telah Membuktikan di Surabaya
Ingatkan Masyarakat Jatim Pilih Pemimpin Amanah, KH Imron Fauzi: Risma Telah Membuktikan di Surabaya
PDIPerjuangan Jawa Timur
Jatim Kerap Defisit Air, Ini Solusi yang Disiapkan Risma-Gus Hans 
Jatim Kerap Defisit Air, Ini Solusi yang Disiapkan Risma-Gus Hans 
PDIPerjuangan Jawa Timur
Tak Perlu Tunggu Jadi Gubernur, Risma Siap Latih Nelayan Jawa Timur Olah Ikan Pascapanen
Tak Perlu Tunggu Jadi Gubernur, Risma Siap Latih Nelayan Jawa Timur Olah Ikan Pascapanen
PDIPerjuangan Jawa Timur
Angkat Perekonomian Desa, Risma Ajak Warga Ngajum, Malang, Berwirausaha lewat Program Pena
Angkat Perekonomian Desa, Risma Ajak Warga Ngajum, Malang, Berwirausaha lewat Program Pena
PDIPerjuangan Jawa Timur
Kunjungi Pabrik Rokok di Malang, Risma Janjikan Program Kesehatan dan Pendidikan Gratis untuk Buruh 
Kunjungi Pabrik Rokok di Malang, Risma Janjikan Program Kesehatan dan Pendidikan Gratis untuk Buruh 
PDIPerjuangan Jawa Timur
Kunjungi Ponpes, Risma Paparkan Program Pendidikan Gratis Setara SMA/SMK di Jatim
Kunjungi Ponpes, Risma Paparkan Program Pendidikan Gratis Setara SMA/SMK di Jatim
PDIPerjuangan Jawa Timur
Turunkan Angka Kemiskinan Surabaya, Program Pahlawan Ekonomi Bakal Dikembangkan Risma ke Suluruh Jatim
Turunkan Angka Kemiskinan Surabaya, Program Pahlawan Ekonomi Bakal Dikembangkan Risma ke Suluruh Jatim
PDIPerjuangan Jawa Timur
Bagikan artikel ini melalui
Oke