KOMPAS.com– Sebanyak 1.200 kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dari Kalimantan Barat (Kalbar) telah berangkat menuju Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta dengan kapal KM Lawit milik PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) dari Pelabuhan Dwikora Pontianak, Rabu (21/6/2023).
Keberangkatan ribuan kader tersebut bertujuan untuk mengikuti puncak perayaan Bulan Bung Karno (BBK) 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (24/6/2023).
Nampak para kader begitu antusias meninggalkan kota asal mereka untuk bergabung dengan puluhan ribu kader PDI-P seluruh Indonesia.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P Kalbar Lasarus mengatakan, kegiatan puncak perayaan BBK 2023 merupakan sebuah kebanggaan bagi kadernya.
Baca juga: Megawati Minta Ribuan Kader Jaga Disiplin dan Kebersihan Saat Hadiri Puncak Bulan Bung Karno di GBK
“Semuanya merasa bangga dan penuh sukacita mengikuti kegiatan puncak perayaan BBK ini,” katanya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (22/6/2023).
Untuk menyambut perayaan tahunan tersebut, Lasarus mengungkapkan, pihaknya telah menyediakan kapal sebagai moda transportasi para kader Banteng menuju Jakarta.
Kapal tersebut telah berangkat sekitar pukul 21.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) dari Pelabuhan Dwikora Pontianak. Berdasarkan waktu standar, perjalanan ini menempuh waktu 48 jam hingga tiba di Jakarta.
Para kader saat memasuki kapal pun tampak riang gembira. Pekikan "Merdeka" dari mereka saling bersahut-sahutan ketika memasuki kapal.
“Saya bangga karena seluruh kader partai menyadari sepenuhnya tentang acara puncak BBK 2023 itu adalah ajang kedua terbesar setelah 14 Februari 1999 ketika PDI-P pertama kali memperkenalkan logo partai banteng bulat bersatu,” ucap Lasarus.
Baca juga: PDI-P Buka Seluas-luasnya Peluang Rekonsiliasi Megawati-SBY
Apalagi, lanjut dia, di puncak BBK 2023 nantinya akan dihadiri langsung Ketua Umum (Ketum) Megawati Soekarnoputri, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), dan Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo.
Lasarus mengatakan, para kader merasakan semangat persatuan dan gotong royong, dalam satu rampak barisan PDI-P menuju Indonesia Raya.
“(Persatuan tersebut) seperti yang dicita-citakan para pendiri bangsa, utamanya Proklamator dan bapak bangsa kita, Bung Karno. Semangat ini yang seperti api nan tak kunjung padam yang membuat sukacita kami rasakan,” katanya.
Sesuai dengan perintah harian Ketum Megawati Soekarnoputri, lanjut Lasarus, seluruh peserta dari Kalbar juga harus menanamkan semangat kedisiplinan guna memastikan kesuksesan acara puncak BBK 2023.
Baca juga: 2.300 Kader PDI-P Sulut Bertolak ke Ibu Kota untuk Rayakan Puncak Peringatan Bulan Bung Karno
Ia menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen tidak hanya menjaga kedisiplinan, tetapi juga kebersihan sebagai partai pelopor waste management.
“Kader PDI-P Kalbar berkomitmen menjaga kedisiplinan. (Hal) yang kedua partai memelopori waste management, sehingga menjaga kebersihan selama acara merupakan hal yang penting,” tegas Lasarus.
Ia menyebutkan, setidaknya akan ada 100.000 kader PDI-P memenuhi Stadion Utama GBK pada Sabtu (24/6/2023).
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, pemberangkatan kader dan Satuan Tugas (Satgas) PDI-P di antaranya memang menggunakan transportasi laut.
Baca juga: Data Google 2023: Masyarakat Semakin Nyaman Naik Transportasi Umum
Hal tersebut ia sampaikan saat menjelaskan persiapan puncak BBK 2023 secara detail dan laporan dari daerah-daerah terkait kesiapan untuk mengirimkan seluruh peserta ke GBK.
"Menggunakan kapal laut (bertujuan) untuk menggelorakan semangat Indonesia sebagai negara bahari, Indonesia sebagai poros maritim dunia. Mereka berangkat dengan menggunakan kapal laut sekaligus membangun kesadaran bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar," ucap Hasto dalam rapat persiapan acara puncak BBK 2023.
Lanjut ia mengatakan, peserta dari Kalimantan dan Papua berangkat menggunakan kapal laut bahkan sudah ada yang sampai di Jakarta.
Baca juga: Mengulik Sejarah Museum MH Thamrin di Jakarta Pusat
Satgas perempuan dari Aceh dan Kalbar, contohnya, juga menggunakan armada laut ke Jakarta.
"DPP Partai mengucapkan terima kasih atas antusiasme seluruh jajaran partai untuk terlibat dalam puncak peringatan bulan Bung Karno," jelas Hasto, politikus asal Yogyakarta itu.