KOMPAS.com - Pengasuh Majelis Taklim Al-Habsyi Kwitang Jakarta Habib Ali bin Abdurrahman Al-Habsyi memimpin doa dalam kampanye akbar calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Prabowo-Gibran di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
“Mari kita berdoa supaya mendapatkan hikmah. Insha Allah, kita ingin Indonesia menjadi negara yang makmur dan maju,” doa Habib Ali seperti dikutip dalam rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu.
Kala itu, ia mengajak sekitar 600.000 massa yang memadati GBK untuk berdoa bersama agar kampanye akbar menjadi pertemuan yang dirahmati dan diberikan keberkahan Allah SWT.
Baca juga: Prabowo Minta Maaf ke Warga Jakarta karena Bikin Macet, Gelar Kampanye Akbar ke GBK
“Marilah kita, sebelum memulai kampanye akbar pada siang hari yang berkah ini (untuk) berdoa. Mudah-mudahan, pertemuan kita ini adalah pertemuan yang dirahmati Allah dan perpisahan sesudah ini menjadi perpisahan yang dijaga dan dipelihara Allah,” kata dia.
Apalagi, lanjut Habib Ali, saat ini, Indonesia sedang berikhtiar untuk mendapatkan pemimpin. Di negeri yang besar ini, menurutnya, masyarakat membutuhkan orang yang memiliki cita-cita, kemauan dan kekuatan besar.
“Mudah-mudahan, orang tersebut sudah berada di tengah-tengah kita. Mudah-mudahan, Allah mennakdirkan Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka Insha Allah menjadi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia tahun 2024 sampai 2029,” ujar Habib Ali.
Baca juga: Penampakan Lautan Massa Pendukung Prabowo-Gibran di GBK, Hadiri Kampanye Akbar
Usai melangsungkan doa, Prabowo kemudian dipersilakan untuk melakukan orasi politiknya di depan para pendukungnya yang sudah menunggu sejak pagi.
Sebelum berpidato, Prabowo mengucapkan selamat memperingati Isra Miraj bagi masyarakat yang menganut agama Islam
“Saya mengucapkan selamat merayakan hari besar Isra Miraj bagi seluruh kaum muslimin,” ucap Prabowo.