Hari Posyandu Nasional, Fahira Idris Paparkan 4 Langkah Revitalisasi Posyandu Agar Berjalan Efektif

Kompas.com - 29/04/2024, 18:32 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Anggota DPD RI dapil DKI Jakarta Fahira IdrisDOK. Fahira Idris Anggota DPD RI dapil DKI Jakarta Fahira Idris

KOMPAS.com – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Fahira Idris memaparkan empat langkah penting dalam merevitalisasi pos pelayanan terpadu (posyandu) agar berjalan efektif. Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.

"Pertama, pemerintah perlu menerbitkan kebijakan dan regulasi yang mendukung perluasan cakupan pelayanan posyandu untuk mencakup seluruh siklus hidup masyarakat,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (29/4/2024).

Pernyataan tersebut disampaikan Fahira dalam rangka memperingati Hari Posyandu Nasional setiap tanggal 29 April.

Lebih lanjut, Fahira menjelaskan langkah kedua dalam merevitalisasi posyandu adalah menguatkan kapasitas melalui pelatihan kepada kader posyandu. 

Baca juga: Kampus Indonesia Menuju Kelas Dunia, 17 Rektor Pelatihan di Korea Selatan

Pelatihan tersebut khususnya berfokus pada penanganan berbagai kondisi kesehatan yang relevan, seperti kesehatan reproduksi remaja, penyakit tidak menular pada orang dewasa, dan masalah kesehatan umum yang dihadapi oleh lanjut usia (lansia).

Langkah ketiga adalah menguatkan infrastruktur, termasuk pemenuhan kebutuhan peralatan medis dan non-medis yang relevan dengan berbagai kelompok usia, serta memastikan setiap posyandu memiliki ruang yang nyaman dan memenuhi standar untuk pelayanan kesehatan.

Keempat adalah menguatkan kolaborasi. Revitalisasi posyandu memerlukan dukungan penuh dari lembaga kesehatan lainnya, termasuk pusat kesehatan masyarakat (puskesmas), rumah sakit (rs), dan klinik swasta, untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan.

"Ke depannya, kegiatan dan pelayanan posyandu akan menjadi lebih beragam. Selain pelayanan untuk ibu dan anak, seperti kesehatan ibu hamil dan menyusui, juga akan terdapat pelayanan untuk pemeriksaan kesehatan dan konseling remaja, deteksi dini dan pemantauan penyakit tidak menular, serta pelayanan kesehatan untuk lansia," imbuh Fahira.

Momentum bagi posyandu untuk terus berinovasi

Dalam kesempatan tersebut, Fahira menegaskan bahwa Hari Posyandu Nasional yang diperingati setiap tanggal 29 April merupakan momen penting bagi posyandu untuk terus berinovasi. 

Saat ini, fokus utama dari semua pemangku kepentingan adalah memperbaharui posyandu guna meningkatkan fungsinya dan kinerjanya.

Selain memastikan bahwa kegiatan posyandu berlangsung secara teratur dan berkelanjutan, revitalisasi posyandu juga bertujuan untuk memberdayakan tokoh masyarakat dan kader melalui advokasi, orientasi, pelatihan, atau pengkaderan, serta memperkuat kelembagaan posyandu.

Baca juga: Pascapandemi, UMN Siap Gelar Orientasi Mahasiswa Baru Secara Luring

“Selama hampir setengah abad, posyandu menjadi wadah yang strategis untuk bangsa ini dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya. Agar terus relevan, revitalisasi posyandu menjadi penting,” ucap Fahira.

Selain memberikan pelayanan kepada bayi, bayi bawah lima tahun (balita), dan ibu hamil, lanjutnya, saatnya bagi posyandu di seluruh Indonesia untuk bertransformasi menjadi pusat edukasi dan deteksi dini untuk berbagai masalah kesehatan, termasuk bagi remaja, usia produktif, hingga lansia.

Posyandu jadi garda terdepan

Selama hampir setengah abad berkiprah, posyandu telah memberikan kontribusi yang sangat berarti dalam penyediaan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. 

Sebagai garda terdepan, posyandu telah berperan penting dalam penanggulangan stunting, pencegahan kematian ibu dan bayi selama kehamilan, persalinan, dan pasca-persalinan melalui pemberdayaan masyarakat.

Baca juga: Vale Dukung Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Morowali

Meskipun demikian, berbagai tantangan kesehatan masyarakat yang semakin kompleks menuntut agar posyandu terus melakukan inovasi.

Sebagai informasi, posyandu pertama kali diperkenalkan pada 1975 dengan nama Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD).

Tujuan dari program tersebut adalah agar masyarakat dapat memberikan pertolongan kepada diri mereka sendiri dalam hal pemenuhan gizi, penanganan diare, pelaksanaan imunisasi, dan juga keluarga berencana.

Terkini Lainnya
Fahira Idris Dukung Program Dana RW 1 Miliar Per 5 Tahun R1DO untuk Pemerataan Pembangunan Jakarta
Fahira Idris Dukung Program Dana RW 1 Miliar Per 5 Tahun R1DO untuk Pemerataan Pembangunan Jakarta
Fahira Idris Menyapa
Penuhi Kebutuhan Jakarta, Fahira Idris: R1DO Siapkan 1 Juta Lapangan Kerja
Penuhi Kebutuhan Jakarta, Fahira Idris: R1DO Siapkan 1 Juta Lapangan Kerja
Fahira Idris Menyapa
Dukung Visi Lingkungan Hidup R1DO, Fahira Idris: Jakarta Wajib Terapkan Politik Hijau
Dukung Visi Lingkungan Hidup R1DO, Fahira Idris: Jakarta Wajib Terapkan Politik Hijau
Fahira Idris Menyapa
Dukung Program Renovasi RTLH
Dukung Program Renovasi RTLH "Rido", Fahira Idris Paparkan Alasannya
Fahira Idris Menyapa
"Rido" Usung Hunian Berkonsep TOD, Fahira Idris: Solusi Perumahan yang Efektif dan Nyata
Fahira Idris Menyapa
Ringankan Biaya Hidup, Fahira Idris Minta R1DO Lanjutkan Subsidi Transportasi Publik
Ringankan Biaya Hidup, Fahira Idris Minta R1DO Lanjutkan Subsidi Transportasi Publik
Fahira Idris Menyapa
Muda Punya Usaha, Fahira Idris: Program Konkret R1DO untuk Gen Z dan Milenial Jakarta
Muda Punya Usaha, Fahira Idris: Program Konkret R1DO untuk Gen Z dan Milenial Jakarta
Fahira Idris Menyapa
Dukung Program “Ketupat” Paslon R1DO, Fahira Idris: Cocok untuk Ibu Rumah Tangga yang Ingin Buka Usaha
Dukung Program “Ketupat” Paslon R1DO, Fahira Idris: Cocok untuk Ibu Rumah Tangga yang Ingin Buka Usaha
Fahira Idris Menyapa
R1DO Akan Sediakan Dokter Keliling Rumah Gratis, Fahira Idris: Solusi yang Relevan
R1DO Akan Sediakan Dokter Keliling Rumah Gratis, Fahira Idris: Solusi yang Relevan
Fahira Idris Menyapa
Dari Sekolah Gratis hingga Pusat Pelatihan Teknologi, Fahira Idris Yakin Paslon Rido Akan Tingkatkan Pendidikan di Jakarta
Dari Sekolah Gratis hingga Pusat Pelatihan Teknologi, Fahira Idris Yakin Paslon Rido Akan Tingkatkan Pendidikan di Jakarta
Fahira Idris Menyapa
Ridwan Kamil-Suswono Tandatangani Pakta Integritas, Fahira Idris Beberkan Poin-poin Kesepakatannya
Ridwan Kamil-Suswono Tandatangani Pakta Integritas, Fahira Idris Beberkan Poin-poin Kesepakatannya
Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris Dukung Komitmen Paslon RIDO Cabut Saham Pemprov Jakarta di Perusahaan Bir
Fahira Idris Dukung Komitmen Paslon RIDO Cabut Saham Pemprov Jakarta di Perusahaan Bir
Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris Ingin Senam Tera Dipromosikan untuk Bantu Sehatkan Masyarakat
Fahira Idris Ingin Senam Tera Dipromosikan untuk Bantu Sehatkan Masyarakat
Fahira Idris Menyapa
Soal Kunjungan Kenegaraan Prabowo, Fahira Idris: Semoga Politik Luar Negeri Indonesia Lebih Asertif
Soal Kunjungan Kenegaraan Prabowo, Fahira Idris: Semoga Politik Luar Negeri Indonesia Lebih Asertif
Fahira Idris Menyapa
Judi Online Merusak dan Jadi Beban Bangsa, Fahira Idris: Harus Ada Terobosan Luar Biasa
Judi Online Merusak dan Jadi Beban Bangsa, Fahira Idris: Harus Ada Terobosan Luar Biasa
Fahira Idris Menyapa
Bagikan artikel ini melalui
Oke