KOMPAS.com — Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) daerah pemilihan (dapil) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Fahira Idris menilai bahwa program Dana Rukun Warga (RW) 1 Miliar Per 5 Tahun hadir untuk mengajak lembaga kemasyarakatan menjadi mitra strategis pemerintah provinsi (pemprov) dalam merancang program berbasis lokal.
Program yang diinisiasi oleh pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono (R1DO) tersebut merupakan wujud konkret dari visi pembangunan Jakarta yang lebih merata, partisipatif, dan berkelanjutan.
“Dana RW 1 Miliar Per 5 Tahun ini akan menjadikan warga sebagai kreator pembangunan dan solusi berbagai persoalan yang dihadapi warga di masing-masing RW. Keunggulan dari program ini adalah pendekatannya yang partisipatif,” kata Fahira dalam keterangan tertulis, Rabu (20/11/2024).
Fahira menyampaikan bahwa warga setempat akan dilibatkan dalam perencanaan hingga evaluasi pembangunan melalui pemanfaatan program tersebut.
“Warga sebagai penerima manfaat utama, dilibatkan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan. Hal ini memastikan bahwa Dana RW 1 Miliar Per 5 Tahun ini akan menggeliatkan kemajuan di tiap sudut Jakarta,” ujarnya.
Baca juga: Penuhi Kebutuhan Jakarta, Fahira Idris: R1DO Siapkan 1 Juta Lapangan Kerja
RW di Jakarta, lanjut dia, yang memiliki potensi wisata budaya dapat memanfaatkan dana tersebut untuk mengembangkan sarana promosi dan kegiatan pariwisata lokal.
Adapun RW dengan potensi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat berfokus pada penyediaan pelatihan kewirausahaan dan pengadaan peralatan produksi.
“Dengan demikian, program ini tidak hanya mengatasi permasalahan lokal, tetapi juga mendorong daya saing ekonomi warga,” imbuhnya.
Selain itu, Fahira juga menjelaskan kelebihan dari program tersebut dalam memberikan solusi cepat atas permasalahan lokal, termasuk jalan rusak, sanitasi butuk, dan kebutuhan fasilitas umum tanpa menunggu proses birokrasi yang panjang.
“Melalui pendekatan desentralisasi pembangunan ini, Jakarta dapat menjadi kota yang lebih berkelanjutan dan kompetitif,” ucapnya.
Baca juga: Dukung Visi Lingkungan Hidup R1DO, Fahira Idris: Jakarta Wajib Terapkan Politik Hijau
Selain itu, program tersebut juga membuka ruang untuk pengembangan program padat karya, sehingga menciptakan lapangan kerja bagi warga sekitar.
“Dana RW 1 Miliar Per 5 Tahun memungkinkan setiap wilayah untuk berinovasi sesuai dengan potensi dan tantangannya. Muara dari semua ini adalah Jakarta menjadi kota maju secara fisik dan tangguh secara sosial dan ekonomi,” paparnya.