Soal Pembatalan Sarapan Gratis di Jakarta, Fahira Idris: Optimalisasi Anggaran Harus Berdampak Positif bagi Pelajar

Kompas.com - 13/03/2025, 17:44 WIB
Dwi NH,
Inang Sh

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Anggota DPD RI daerah pemilihan (dapil) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Fahira Idris menyoroti rencana pengalihan anggaran program Sarapan Gratis di Jakarta.

Anggaran tersebut rencananya akan dialihkan untuk meningkatkan jumlah penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), serta renovasi kantin sekolah menjadi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi ( SPPG) guna mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Meskipun program tersebut dibatalkan, optimalisasi anggaran yang dialihkan harus memberikan dampak positif bagi kualitas pendidikan dan kesejahteraan pelajar di ibu kota,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/3/2025). 

Fahira menegaskan, pengalihan anggaran tersebut harus dilakukan secara transparan dan tepat sasaran. 

Dia mengatakan, setidaknya ada tiga hal yang harus menjadi perhatian. Pertama, penambahan kuota penerima manfaat KJP dan KJMU harus berjalan transparan.

Baca juga: Gus Ipul Ungkap Ada Bansos yang Tak Tepat Sasaran

"Penambahan kuota harus benar-benar menyasar siswa dari keluarga yang membutuhkan agar mereka mendapatkan akses pendidikan yang lebih baik,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Kamis. 

Kedua, renovasi kantin sekolah harus memenuhi standar gizi dan kesehatan yang tinggi, bukan sekadar memperbaiki bangunan fisik. 

Ketiga, efektivitas program MBG harus diperkuat agar distribusi makanan bergizi tetap merata dan mencakup seluruh pelajar yang membutuhkan.

Lebih lanjut, Fahira menyoroti rencana renovasi kantin sekolah agar dapat berfungsi sebagai SPPG.

Senator Jakarta itu berharap, keberadaan SPPG dapat menunjang penyediaan makanan bergizi bagi pelajar secara lebih efektif. 

Baca juga: BGN Usulkan Buka Puasa Bersama dalam Program Makanan Bergizi Gratis

Belajar dari negara lain

Fahira juga menekankan, Jakarta dapat belajar dari konsep serupa yang telah diterapkan di berbagai negara.

“Sebagai contoh, Jepang memiliki program “Shokuiku” yang mengintegrasikan pendidikan gizi dengan kantin sekolah,” imbuhnya.

Makanan yang disediakan tidak hanya bergizi, tetapi juga berstandar tinggi dalam hal kebersihan dan keseimbangan nutrisi.

Hal serupa juga diterapkan di Korea Selatan (Korsel). Program makan siang bergizi di negara ini dikontrol ketat sekolah, mulai dari bahan baku hingga penyajiannya, serta melibatkan orangtua dalam pemantauan kualitas makanan.

Menurut Fahira, Jakarta memiliki peluang besar untuk menjadikan kantin sekolah sebagai pusat pemenuhan gizi yang lebih modern dan efisien. 

Baca juga: Tips Pemenuhan Gizi dan Olahraga Sehat Selama Puasa Ramadhan

Kantin sekolah harus menyediakan menu yang dikontrol ketat oleh ahli gizi serta menggunakan bahan-bahan lokal untuk memastikan kandungan nutrisi yang sesuai bagi anak-anak.

“Dengan demikian, tujuan utama, yaitu meningkatkan kualitas pelajar di Jakarta, tetap dapat tercapai meskipun program Sarapan Gratis tidak terlaksana,” ujarnya.

Sebagai informasi, Gubernur DKJ Pramono Anung telah memastikan, program Sarapan Gratis yang pernah digagas kini dibatalkan. 

Keputusan tersebut diambil setelah Pramono bertemu dengan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, Rabu (12/3/2025).

Terkini Lainnya
Fahira Idris Usul 2 Rekomendasi untuk IPO PAM Jaya: Perlu Badan Independen dan Format IPO Sosial

Fahira Idris Usul 2 Rekomendasi untuk IPO PAM Jaya: Perlu Badan Independen dan Format IPO Sosial

Fahira Idris Menyapa
Pemprov DKI Jakarta Akan Uji Coba Sekolah Swasta Gratis, Fahira Idris: Langkah Strategis Perluas Akses Pendidikan

Pemprov DKI Jakarta Akan Uji Coba Sekolah Swasta Gratis, Fahira Idris: Langkah Strategis Perluas Akses Pendidikan

Fahira Idris Menyapa
Hardiknas 2025, Fahira Idris Ingatkan Pentingnya Pendidikan untuk Capai Indonesia Emas 2045

Hardiknas 2025, Fahira Idris Ingatkan Pentingnya Pendidikan untuk Capai Indonesia Emas 2045

Fahira Idris Menyapa
Jadikan Buruh Pelaku Aktif Pembangunan, Ini 4 Catatan Fahira Idris

Jadikan Buruh Pelaku Aktif Pembangunan, Ini 4 Catatan Fahira Idris

Fahira Idris Menyapa
Puji Pramono Tebus Belasan Ribu Ijazah, Fahira Idris: Sentuh Akar Persoalan Pendidikan

Puji Pramono Tebus Belasan Ribu Ijazah, Fahira Idris: Sentuh Akar Persoalan Pendidikan

Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris Gaungkan Pentingnya Budaya Donor Darah di Jakarta

Fahira Idris Gaungkan Pentingnya Budaya Donor Darah di Jakarta

Fahira Idris Menyapa
Hari Otda, Fahira Idris Paparkan Lima Strategi Menuju Otonomi yang Menyejahterakan

Hari Otda, Fahira Idris Paparkan Lima Strategi Menuju Otonomi yang Menyejahterakan

Fahira Idris Menyapa
Apresiasi Pramono Anung Kukuhkan Pengurus Karang Taruna, Fahira Idris Sampaikan 5 Pesan Ini

Apresiasi Pramono Anung Kukuhkan Pengurus Karang Taruna, Fahira Idris Sampaikan 5 Pesan Ini

Fahira Idris Menyapa
Garis Perjuangan

Garis Perjuangan "Bang Japar" Berbuat dan Bermanfaat, Fahira Idris: Telah Dibuktikan dalam Aksi Nyata

Fahira Idris Menyapa
Hari Kartini, Fahira Idris: Perempuan Indonesia Pilar Peradaban dan Agen Perubahan

Hari Kartini, Fahira Idris: Perempuan Indonesia Pilar Peradaban dan Agen Perubahan

Fahira Idris Menyapa
Pramono Dorong Transformasi Bank DKI, Fahira Idris Sampaikan 6 Catatan

Pramono Dorong Transformasi Bank DKI, Fahira Idris Sampaikan 6 Catatan

Fahira Idris Menyapa
5 Rekomendasi Fahira Idris untuk Pusat dan Daerah dalam Penyusunan RKP dan Kebijakan Fiskal

5 Rekomendasi Fahira Idris untuk Pusat dan Daerah dalam Penyusunan RKP dan Kebijakan Fiskal

Fahira Idris Menyapa
Direktur IT Bank DKI Dipecat, Ini 6 Rekomendasi Fahira Idris Terkait Manajemen IT

Direktur IT Bank DKI Dipecat, Ini 6 Rekomendasi Fahira Idris Terkait Manajemen IT

Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris: Dugaan Pemerkosaan oleh Dokter PPDS Kejahatan Luar Biasa

Fahira Idris: Dugaan Pemerkosaan oleh Dokter PPDS Kejahatan Luar Biasa

Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris Rekomendasikan 5 Pengendalian Inflasi untuk BPS DKI Jakarta

Fahira Idris Rekomendasikan 5 Pengendalian Inflasi untuk BPS DKI Jakarta

Fahira Idris Menyapa
Bagikan artikel ini melalui
Oke