KOMPAS.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Dedi Mulyadi membantu seorang warga bernama Asep Yunus (31) untuk menikah dengan sang pujaan hati, Indri Novianti (21).
“Dulu saya temukan Yunus tergeletak di pinggir jalan bersimbah darah. Kini dia duduk di pelaminan berselimut kebahagiaan. Selamat, ya. Semoga menjadi pasangan abadi,” tutur Dedi saat menghadiri pernikahan Yunus dan Indri, baru-baru ini.
Sebagai informasi, sekitar satu bulan lalu, Dedi yang sedang dalam perjalanan, tidak sengaja menemukan Yunus yang tergeletak bersimbah darah di pinggir Jalan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat (Jabar).
Yunus yang juga merupakan penderita epilepsi itu tergeletak di jalan usai berkelahi dengan saudara kandungnya.
Baca juga: Apa Itu Epilepsi? Ini Penyebab dan Obat Epilepsi
Melihat kondisi tersebut, tanpa pikir panjang, Dedi langsung membawa Yunus ke pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Sukatani menggunakan mobil pribadinya.
Meskipun Yunus langsung mendapat perawatan langsung dari dokter jaga, tetapi ia tetap harus mendapatkan perawatan lanjutan di rumah sakit (RS) rujukan.
Kesal lantaran ambulans yang akan membawa Yunus kurang siaga, Dedi kembali menggunakan mobil pribadinya untuk mengantar Yunus ke RS rujukan.
Sebelum menikah, Yunus memang mengungkapkan keinginannya untuk menikahi sang pujaan hati kepada Dedi. Mendengar hal ini, Dedi langsung mengabulkan keinginan Yunus.
Baca juga: Jerat Tikus Listrik di Sragen Makan Banyak Korban, Dedi Mulyadi Minta Kementan Cari Solusi
Dedi mengantar Yunus menemui keluarga Indri yang tinggal di Kabupaten Bandung Barat. Setelah disetujui dan direstui orangtua, Yunus dan Indri pun menikah.
Dalam acara pernikahan Yunus dan Indri, Dedi turut mengantar sang mempelai pria dan menjadi saksi di pernikahan itu.
Adapun Yunus tampak gagah mengenakan pangsi dan iket serba hitam dan Indri terlihat anggun dengan gaun serba putih.
Dalam satu kali percobaan, ijab kabul Yunus menikahi Indri dengan mas kawin Rp 2.900.000 dinyatakan sah. Usai ijab kabul, acara dilanjutkan dengan resepsi yang meriah.
“Setiap peristiwa pasti ada hikmahnya. Berawal dengan derita, berakhir dengan bahagia,” kata Dedi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (16/2/2022).
Selama menghadiri pernikahan Yunus dan Indri, Dedi langsung disambut para warga.
Bahkan, seorang ibu berkerudung hitam sempat pingsan di tengah kerumunan. Ia mengaku senang bertemu dengan Dedi.
“Saya senang, bahagia bisa ketemu Kang Dedi. Sebenarnya yang paling ingin ketemu (Dedi) itu suami saya, tapi kemarin (dia) meninggal mendadak,” tutur ibu berkerudung hitam itu.
Dalam perjalanan pulang pun, Dedi kembali diserbu warga. Terlihat seorang warga datang menghampiri Dedi, kemudian memberikan hadiah untuknya dan si bungsu Nyi Hyang Sukma Ayu.