KOMPAS.com - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pandemi Covid-19 telah membuka mata seluruh pihak tentang pentingnya kekuatan dan kemandirian pada sektor kesehatan.
Hal tersebut, kata Menko Airlangga, membuat negara-negara di dunia, termasuk Republik Indonesia (RI) semakin memprioritaskan sektor kesehatan dengan meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana yang mumpuni.
Ketersediaan rumah sakit (rs) di masing-masing kota dan kabupaten menjadi hal sangat krusial. Selain itu, ketersediaan tempat tidur serta fasilitas lain, seperti Instalasi Gawat Darurat (IGD), Ruang Isolasi, dan Ruang Perawatan Intensif juga perlu diperhatikan lebih lanjut.
Sehubungan dengan hal tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto telah membuka dan meresmikan Rumah Sakit (RS) Citra Arafiq Bekasi, Jawa Barat, Rabu (9/8/2023).
"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, maka peresmian ini menjadi awal dalam peningkatan kesehatan khususnya di Kecamatan Bantar Gebang, Bekasi," tutur Menko Airlangga dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu.
RS Citra Arafiq merupakan rs umum tipe C atau fasilitas kesehatan (faskes) tingkat dua yang mempunyai kapasitas 180 tempat tidur dengan program unggulan pelayanan kesehatan untuk Ibu dan Anak.
Berdasarkan data per 6 Agustus 2023, jumlah rs di Jawa Barat mencapai 399 rs dengan total tempat tidur sebanyak 57.250. Jumlah ini merupakan terbanyak kedua setelah Jawa Timur.
Meski sudah dapat dikatakan baik, tetapi fasilitas tersebut masih perlu untuk terus dilakukan peningkatan seiring pertambahan jumlah penduduk.
Kehadiran RS Citra Arafiq juga diharapkan dapat memberikan multiplier effect, seperti penurunan tingkat pengangguran, serta pergerakan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di sekitar rs, Dengan demikian akan mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya.
"Pembukaan rumah sakit ini selain membawa dukungan untuk fasilitas kesehatan, tentu mempekerjakan para ahli, para dokter, dan tentunya ini lokasinya dekat dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sehingga sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan masyarakat," ujar Menko Airlangga.
Baca juga: Menko Airlangga Sebut Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Capai Angka 6 Persen
Adapun pembukaan RS Citra Arafiq menjadi wujud nyata kepedulian untuk meningkatkan akses terhadap faskes yang lebih baik bagi masyarakat sekitar dan memberi manfaat bagi kehidupan masyarakat agar lebih sehat dan bersih.
"Rumah sakit dapat dibangun karena kita punya sistem kesehatan dengan BPJS Kesehatan. Sehingga dengan BPJS Kesehatan, rumah sakit tipe C dan tipe B bisa terbangun karena sudah jelas siapa yang harus dirawat dan masyarakat juga tidak harus pergi jauh untuk mendapatkan pelayanan kesehatan," ujar Menko Airlangga.
"Tentunya dengan melibatkan swasta dalam sistem BPJS Kesehatan, ini adalah sebuah kerja sama yang sangat ideal dan dibutuhkan oleh masyarakat," kata Menko Airlangga.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Direktur Utama PT Citra Arafiq, Pelaksana Tugas (Plt). Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Usaha BUMN, Riset, dan Inovasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, serta jajaran RS Citra Arafiq Bekasi.