Fahira Idris Dukung Sikap Tegas Kemenlu Bantah Hubungan Diplomatik Indonesia-Israel

Kompas.com - 15/04/2024, 11:34 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Fahira Idris.DOK. Istimewa Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Fahira Idris.

KOMPAS.com – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) dari daerah pemilihan (dapil) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Fahira Idris mendukung penuh kebijakan dan sikap tegas Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI yang membantah adanya isu bahwa Indonesia berencana untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Israel.

Menurutnya, sikap tegas tersebut perlu terus disuarakan agar negara-negara di dunia, termasuk Israel paham bahwa konstitusi Indonesia secara tegas melarang RI menjalin hubungan diplomatik dengan penjajah.

“Agar isu ini tidak terus berhembus, hemat saya perlu ditegaskan ke seluruh dunia bahwa konstitusi kita melarang Indonesia menjalin hubungan diplomatik dengan penjajah,” ujar Fahira dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (15/4/2024).

Konstitusi di Indonesia, lanjut dia, menegaskan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Baca juga: Komnas HAM Desak Pengendalian Kekerasan Bersenjata di Papua Dievaluasi

Lebih lanjut, Fahira menjelaskan bahwa konsistensi dalam membela hak asasi manusia (HAM) dan kemerdekaan Palestina serta mengutuk penjajahan Israel adalah "ideologi utama" politik luar negeri Indonesia.

Pendekatan politik luar negeri bebas aktif yang diterapkan Indonesia mewajibkan rakyat dan bangsa Indonesia untuk berdiri sebagai negara yang menolak penjajahan, penindasan, dan genosida yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina.

Menurutnya, amanat konstitusi ini yang membuat Indonesia menjadi negara yang begitu teguh dalam menyuarakan dan memperjuangkan kemerdekaan Palestina di forum-forum internasional.

Selain itu, amanat konstitusi juga menjadikan Indonesia tidak akan pernah mengakui kedaulatan negara Israel karena masih terus menjajah Palestina.

Baca juga: Di Mata Rakyat Palestina, Iran adalah Pahlawan

Oleh karena itu, sikap tegas RI yang menolak wacana pembentukan hubungan diplomatik dengan Israel adalah bentuk dari ketaatan terhadap konstitusi.

Dalam konteks penjajahan Palestina, Fahira menegaskan bahwa implementasi politik luar negeri bebas aktif Indonesia tidak hanya tentang memperjuangkan kemerdekaan negara Palestina, tetapi juga tentang mengutuk penjajahan Israel dan menolak mengakui kedaulatan Israel sebagai sebuah bangsa.

“Kedua aspek ini berjalan beriringan, dan Indonesia dengan tegas melaksanakannya. Selama rakyat Palestina masih terus dijajah dan belum merdeka, Israel jangan coba-coba berupaya menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia, karena hal itu tidak akan pernah terjadi,” jelasnya.

Baca juga: Kemenlu Imbau WNI Tunda Perjalanan ke Iran dan Israel

Sebagai informasi, Kemenlu RI telah membantah keras adanya isu bahwa Indonesia akan menormalisasi hubungan dengan Israel demi keanggotaan Organization of Economic Cooperation and Development (OECD). Isu ini awalnya muncul dari beberapa media Israel.

Terkini Lainnya
Hari Posyandu Nasional, Fahira Idris Paparkan 4 Langkah Revitalisasi Posyandu Agar Berjalan Efektif
Hari Posyandu Nasional, Fahira Idris Paparkan 4 Langkah Revitalisasi Posyandu Agar Berjalan Efektif
Fahira Idris Menyapa
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal
Fahira Idris Menyapa
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana
Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global
Fahira Idris Menyapa
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional
Fahira Idris Menyapa
Peringati Hari Bumi, Fahira Idris Harap Semakin Banyak Pemda Terbitkan Aturan Kantong Plastik Sekali Pakai
Peringati Hari Bumi, Fahira Idris Harap Semakin Banyak Pemda Terbitkan Aturan Kantong Plastik Sekali Pakai
Fahira Idris Menyapa
Hari Kartini 2024, Fahira Idris Jelaskan Makna Penting Kolaborasi untuk Tumbuhkan Pemimpin Perempuan
Hari Kartini 2024, Fahira Idris Jelaskan Makna Penting Kolaborasi untuk Tumbuhkan Pemimpin Perempuan
Fahira Idris Menyapa
Hari Hemofilia Sedunia, Fahira Idris Gencarkan Lagi Donasi Darah di 44 Kecamatan di Jakarta
Hari Hemofilia Sedunia, Fahira Idris Gencarkan Lagi Donasi Darah di 44 Kecamatan di Jakarta
Fahira Idris Menyapa
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan
Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris Dukung Sikap Tegas Kemenlu Bantah Hubungan Diplomatik Indonesia-Israel
Fahira Idris Dukung Sikap Tegas Kemenlu Bantah Hubungan Diplomatik Indonesia-Israel
Fahira Idris Menyapa
Fahira Idris: Idul Fitri Jadi Waktu Tepat Perkuat Kohesi Sosial untuk Menjaga Indonesia
Fahira Idris: Idul Fitri Jadi Waktu Tepat Perkuat Kohesi Sosial untuk Menjaga Indonesia
Fahira Idris Menyapa
Puncak Mudik, Fahira Idris Ajak Pemudik Patuhi Aturan Rekayasa Lalu Lintas hingga Pantau Prakiraan Cuaca
Puncak Mudik, Fahira Idris Ajak Pemudik Patuhi Aturan Rekayasa Lalu Lintas hingga Pantau Prakiraan Cuaca
Fahira Idris Menyapa
Wacana Pramuka Jadi Kokurikuler, Fahira Idris: Ide Ini Layak Dipertimbangkan
Wacana Pramuka Jadi Kokurikuler, Fahira Idris: Ide Ini Layak Dipertimbangkan
Fahira Idris Menyapa
Pramuka Dicabut sebagai Ekskul Wajib, Fahira Idris Minta Mendikbud Ristek Berikan Penjelasan
Pramuka Dicabut sebagai Ekskul Wajib, Fahira Idris Minta Mendikbud Ristek Berikan Penjelasan
Fahira Idris Menyapa
Jelang Pekan Mudik, Fahira Idris: Informasikan Potensi Cuaca Ekstrem lewat Berbagai Platform
Jelang Pekan Mudik, Fahira Idris: Informasikan Potensi Cuaca Ekstrem lewat Berbagai Platform
Fahira Idris Menyapa
Bagikan artikel ini melalui
Oke